Cara menghitung cicilan KPR secara manual lengkap

Leo

Cicilan KPR (Kredit Pemilikan Rumah) adalah uang yang harus dibayarkan oleh peminjam kepada bank atau lembaga keuangan lainnya setiap bulannya selama jangka waktu pinjaman. Cicilan KPR terdiri dari dua bagian, yaitu pokok pinjaman dan bunga. Pokok pinjaman adalah jumlah uang yang dipinjam dari bank, sedangkan bunga adalah tingkat keuntungan yang diberikan oleh bank kepada peminjam.

Cicilan KPR biasanya dibayarkan secara bulanan, tetapi ada juga yang dibayarkan secara mingguan atau bahkan harian tergantung pada kondisi pinjaman yang ditawarkan oleh bank. Jumlah cicilan per bulan akan tergantung pada jumlah pinjaman, tingkat bunga, dan jangka waktu pinjaman yang disepakati oleh peminjam dan bank.

Untuk mengetahui jumlah cicilan KPR yang harus dibayarkan, sebaiknya menghubungi bank atau lembaga keuangan yang memberikan pinjaman atau menggunakan kalkulator KPR yang tersedia secara online. Pastikan juga untuk meminta informasi lengkap.

Cara menghitung cicilan KPR secara manual lengkap - radarmu
Cara menghitung cicilan KPR secara manual lengkap – sc unsplash

Cara menghitung cicilan KPR secara manual

Untuk menghitung cicilan KPR (Kredit Pemilikan Rumah) secara manual, Anda dapat menggunakan rumus sederhana berikut ini:

Cicilan per bulan = (Pinjaman x Bunga per tahun) / (1 – (1 / (1 + Bunga per tahun) ^ (Lama pinjaman x 12)))

Di mana:

  • Pinjaman adalah jumlah uang yang dipinjam dari bank.
  • Bunga per tahun adalah tingkat bunga yang diberikan oleh bank dalam bentuk persentase per tahun.
  • Lama pinjaman adalah jangka waktu pinjaman dalam tahun.

Contoh:

Jika Anda meminjam uang sebesar Rp 500.000.000 dengan bunga per tahun sebesar 8% untuk jangka waktu 20 tahun, maka cicilan per bulan yang harus dibayar adalah:

(500.000.000 x 8%) / (1 – (1 / (1 + 8%) ^ (20 x 12))) = Rp 5.822.234.

Catatan:

  • Rumus di atas hanya merupakan contoh sederhana dan mungkin tidak sesuai dengan kondisi pinjaman yang Anda terima dari bank.
  • Pastikan untuk meminta informasi lengkap mengenai kondisi pinjaman yang ditawarkan oleh bank sebelum memutuskan untuk mengajukan KPR.

KPR 150 juta cicilan berapa ?

Untuk menghitung cicilan KPR (Kredit Pemilikan Rumah) dengan jumlah pinjaman sebesar Rp 150.000.000, Anda perlu mengetahui tingkat bunga yang diberikan oleh bank serta jangka waktu pinjaman.

Jika tingkat bunga yang diberikan oleh bank adalah 8% per tahun dan jangka waktu pinjaman adalah 20 tahun, maka cicilan per bulan yang harus dibayarkan adalah sebesar:

(150.000.000 x 8%) / (1 – (1 / (1 + 8%) ^ (20 x 12))) = Rp 1.746.670.

Catatan:

  • Rumus di atas hanya merupakan contoh sederhana dan mungkin tidak sesuai dengan kondisi pinjaman yang Anda terima dari bank.
  • Pastikan untuk meminta informasi lengkap mengenai kondisi pinjaman yang ditawarkan oleh bank sebelum memutuskan untuk mengajukan KPR.
  • Jika Anda ingin menghitung cicilan KPR secara lebih akurat, sebaiknya menggunakan kalkulator KPR atau berkonsultasi dengan bank atau konsultan keuangan yang terpercaya.

Cara menghitung sisa cicilan kpr

Untuk menghitung sisa cicilan KPR (Kredit Pemilikan Rumah), Anda perlu mengetahui jumlah cicilan per bulan yang telah dibayarkan, jumlah cicilan per bulan yang seharusnya dibayarkan, dan jangka waktu pinjaman.

Jika Anda sudah membayar cicilan selama beberapa bulan, maka sisa cicilan yang harus dibayarkan adalah:

Sisa cicilan = (Jumlah cicilan per bulan yang seharusnya dibayarkan x Lama pinjaman dalam bulan) – (Jumlah cicilan per bulan yang telah dibayarkan x Jumlah bulan yang telah dibayarkan)

Contoh:

Jika Anda meminjam uang sebesar Rp 500.000.000 dengan bunga per tahun sebesar 8% untuk jangka waktu 20 tahun, dan telah membayar cicilan selama 2 tahun (24 bulan), maka cicilan per bulan yang harus dibayarkan adalah Rp 5.822.234.

Jika Anda telah membayar cicilan sebesar Rp 5.000.000 per bulan selama 2 tahun tersebut, maka sisa cicilan yang harus dibayarkan adalah:

(5.822.234 x 240) – (5.000.000 x 24) = Rp 126.938.160.

Catatan:

  • Rumus di atas hanya merupakan contoh sederhana dan mungkin tidak sesuai dengan kondisi pinjaman yang Anda terima dari bank.
  • Pastikan untuk meminta informasi lengkap mengenai kondisi pinjaman yang ditawarkan oleh bank sebelum memutuskan untuk mengajukan KPR.
  • Jika Anda ingin menghitung sisa cicilan KPR secara lebih akurat, sebaiknya menggunakan kalkulator KPR atau berkonsultasi dengan bank atau konsultan keuangan yang terpercaya.

Itulah ulasan radarmu terkait dengan topik pembahasan cara menghitung cicilan KPR secara manual lengkap.

Baca Artikel dan Berita yang lain via Google News

Also Read