Treasury Stock adalah saham yang diterbitkan oleh suatu perusahaan namun kemudian dikembalikan oleh perusahaan tersebut dan tidak lagi memiliki hak suara atau dividen.
Hal ini biasanya dilakukan untuk mempertahankan harga saham atau untuk mengurangi jumlah saham beredar. Treasury Stock tidak memiliki nilai ekonomi bagi perusahaan atau pemegang saham.
Contoh saham treasuri
Tidak ada daftar tunggal saham treasury karena setiap perusahaan dapat memilikinya. Namun, perusahaan yang menerbitkan saham treasury biasanya adalah perusahaan besar dan terkemuka.
Informasi tentang saham treasury dapat ditemukan dalam laporan keuangan perusahaan dan dokumen regulasi seperti laporan Form 10-K yang diajukan ke SEC (Securities and Exchange Commission). Anda juga dapat mengunjungi situs web bursa efek atau finansial untuk melihat informasi saham perusahaan tertentu
Namun, beberapa perusahaan besar yang mungkin memiliki saham treasury antara lain: Apple, Microsoft, Amazon, Coca-Cola, dan Johnson & Johnson.
Kelebihan saham treasury
Beberapa kelebihan saham treasury bagi perusahaan adalah:
- Meningkatkan harga saham: Dengan mengurangi jumlah saham yang beredar, perusahaan dapat membantu menstabilkan atau meningkatkan harga saham.
- Pertahankan kendali perusahaan: Perusahaan dapat mempertahankan kendali perusahaan dengan membeli kembali sahamnya dan mengurangi jumlah saham beredar yang dapat digunakan untuk suara.
- Alokasi dana yang efektif: Perusahaan dapat memanfaatkan dana yang tersedia untuk membeli kembali sahamnya daripada menggunakannya untuk proyek baru atau ekspansi.
- Mengurangi beban keuangan: Dengan mengurangi jumlah saham beredar, perusahaan dapat mengurangi beban keuangan yang terkait dengan pembayaran dividen.
Namun, harus diingat bahwa saham treasury juga memiliki beberapa kekurangan seperti memperlemah nilai perusahaan dan mengurangi tingkat transparansi. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membeli saham treasuri, sangat penting untuk mempertimbangkan potensi kelebihan dan kekurangan serta memverifikasi dengan sumber yang terpercaya.
Tujuan saham treasury
Tujuan utama perusahaan dalam mengeluarkan saham treasury adalah:
- Stabilisasi harga saham: Perusahaan dapat membeli kembali sahamnya untuk mengurangi jumlah saham beredar dan membantu menstabilkan harga saham.
- Pertahankan kendali perusahaan: Perusahaan dapat mempertahankan kendali perusahaan dengan membeli kembali sahamnya dan mengurangi jumlah saham beredar yang dapat digunakan untuk suara.
- Alokasi dana yang efektif: Perusahaan dapat memanfaatkan dana yang tersedia untuk membeli kembali sahamnya daripada menggunakannya untuk proyek baru atau ekspansi.
- Mengurangi beban keuangan: Dengan mengurangi jumlah saham beredar, perusahaan dapat mengurangi beban keuangan yang terkait dengan pembayaran dividen.
- Peningkatan laba bersih: Karena mengurangi jumlah saham beredar dan memperbaiki harga saham, perusahaan dapat meningkatkan laba bersih per saham.
Namun, harus diingat bahwa tujuan dan hasil dari program saham treasury bervariasi antar perusahaan dan dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kondisi pasar dan ekonomi.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membeli saham treasuri, sangat penting untuk mempertimbangkan potensi tujuan dan memverifikasi dengan sumber yang terpercaya.
Baca Artikel dan Berita yang lain via Google News
